بسم الله الرحمان الرحيم
Demi masa!
Demi masa!
Demi masa!
Sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian...
dua kali Allah datangkan tanda penegasan(taukid) dalam ayat ini. Sudahlah awal ayat Allah bersumpah dengan MASA.
Cuba kita renung kembali lafaz asalnya di dalam bahasa arab:
والعصر Demi MASA,
إن الإنسان لفي خسرٍ
Demi masa!
Demi masa!
Sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian...
dua kali Allah datangkan tanda penegasan(taukid) dalam ayat ini. Sudahlah awal ayat Allah bersumpah dengan MASA.
Cuba kita renung kembali lafaz asalnya di dalam bahasa arab:
والعصر Demi MASA,
إن الإنسان لفي خسرٍ
Sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian.
penegasan pertama pada (إن) dan penegasan kedua pada huruf lam sebelum 'fi' (لفي) yang membawa maksud 'Sesungguhnya'.
Sungguh, masa adalah sejenis makhluk yang membuat manusia merasa rugi dan terus rugi. Jika kita lihat dalam syair Jahiliyyah, para penyair sebelum kedatangan islam ini juga menyedari betapa masa seringkali membuat mereka kerugian dan mereka.
Khansa' bersyair mengenangkan kematian abangnya dan berkata:
penegasan pertama pada (إن) dan penegasan kedua pada huruf lam sebelum 'fi' (لفي) yang membawa maksud 'Sesungguhnya'.
Sungguh, masa adalah sejenis makhluk yang membuat manusia merasa rugi dan terus rugi. Jika kita lihat dalam syair Jahiliyyah, para penyair sebelum kedatangan islam ini juga menyedari betapa masa seringkali membuat mereka kerugian dan mereka.
Khansa' bersyair mengenangkan kematian abangnya dan berkata:
تَبْكِي خُنَاسٌ عَلَى صَخْرٍ وَحَقَّ لَهَا
Seorag Khansa' terus menangisi kematian Shokhr(abangnya) dan apa yang telah berlaku di hadapan matanya,
إِذْ رَابَهَا الدَّهْرُ إِنَّ الدَّهْرَ ضَرَّارُ
Tatkala itulah, MASA telah membuat matanya terbuka luas dengan kejutan-kejutan, sesungguhnya MASA itu sangat membawa mudharat...
Di era kita telah keluar dari kepompong jahiliyyah ini, apakah kita layak mengutuk masa semata?
Benar, syair Jahiliyyah banyak membuat kita tersedar hakikat sesuatu, dan Islam datang dengan sebuah jawapan yang mendamaikan hati orang-orang beriman....
Ada. Dalam kelompok besar manusia yang rugi serugi-ruginya itu, ada kelompok yang tidak rugi. Allah telah nyatakan dalam pengecualian ini..
"إلا الذين ءامنوا و عملوا الصلحت و تواصو بالحق وتواصو بالصبر"
Semua manusia RUGI dalam melaui masa-masa mereka.. kecuali:
1) ORANG-ORANG YANG BERIMAN..
2) MEREKA YANG BERAMAL SOLEH..
3) MEREKA YANG SERING BERPESAN-PESAN PADA KEBENARAN..
4) MEREKA YANG SERING BERPESAN-PESAN PADA KESABARAN..
?? PERSOALAN??
Apakah kita masih jahil dengan terus-menerus mengutuk MASA?
1) ORANG-ORANG YANG BERIMAN..
2) MEREKA YANG BERAMAL SOLEH..
3) MEREKA YANG SERING BERPESAN-PESAN PADA KEBENARAN..
4) MEREKA YANG SERING BERPESAN-PESAN PADA KESABARAN..
?? PERSOALAN??
Apakah kita masih jahil dengan terus-menerus mengutuk MASA?
ATAU
Kita bergerak menuruti petunjuk Allah di bawah cahaya Islam dan meletakkan diri dalam golongan yang 'terkecuali' dari sumpahan masa?
------------------------------
Kampus Biru UIAM Gombak,
9 Muharram (Hari Tasu'a) 1435H,
~Merindui kelas Syair Jahiliy...~ (^_^)
Kampus Biru UIAM Gombak,
9 Muharram (Hari Tasu'a) 1435H,
~Merindui kelas Syair Jahiliy...~ (^_^)
assalamualaikum , betuikan . taukid atau tauhid .?
ReplyDeleteSesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian...
dua kali Allah datangkan tanda penegasan ( taukid ) dalam ayat ini. Sudahlah awal ayat Allah bersumpah dengan MASA.
ya, TAUKID.. توكيد yang membawa makna penegasan.
Delete